Panen Raya Padi Budidaya Jajar Legowo di Sumatera Selatan
Panen Raya Padi Budidaya Jajar Legowo di Sumatera Selatan
Pusat Kajian Resolusi Konflik (Care), Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat ( LPPM ), Institut Pertanian Bogor (IPB) bekerja sama dengan PT. Pertamina EP Asset 2 Adera Field untuk meningkatkan produksi padi di Provinsi Sumatera Selatan dengan teknologi Budidaya Padi Jajar Legowo. Budidaya padi jajar legowo ini dapat memacu peningkatan produksi padi dengan meningkatkan populasi yang ada perluasan budidaya.
Kegiatan penanaman padi dengan teknik budidaya jajar legowo tahun ini dilaksanakan di Desa Muara Sungai, Kecamatan Tanah Abang, Kabupaten Pali, Sumatera Selatan. Kegiatan ini bertujuan untuk: (1) mengenalkan kepada masyarakat tentang teknologi baru budidaya padi yang dapat menghemat biaya dan berproduksi tinggi; (2) mengenalkan penghasilan tambahan selain penghasilan dari komoditas karet. Pelaksanaannya didampingi oleh tenaga pendamping yang ditempatkan di lokasi selama program berlangsung mulai dari persiapan lahan sampai dengan panen dan pasca panen.
Panen raya ini berlangsung dua hari yakni dari hari Kamis (18 Agustus 2016) -Sabtu (20 Agustus 2016). Lokasi panen raya padi ini di demplot pertanian terpadu Desa Muara Sungai,Kecamatan Tanah Abang, Kabupaten Pali, Sumatera Selatan. Kegiatan ini dihadiri oleh CSR PEP Adera Field ( Afrianto) Kepala BP3K Tanah Abang ( Titih Widjonarko SP), staff BP3K Tanah Abang serta para petani di Desa Raja dan Muara Sungai.
Dalam agenda kali ini, tim IPB dan Staff BP3K Tanah Abang melakukan bimbingan dan arahan kepada petani tentang penanganan pasca panen. Potensi produksi yang didaptkan dari demplot padi adalah 5,8 ton/ha. Potensi produksi yang dihasilkan masih dibawah potensi produksi yang seharusnya sekitar 8ton/ha. Hal tersebut karena irigasi yang masih belum tertata, sehingga pada saat musim kemarau kebutuhan air untuk tanaman akan sulit untuk tercukupi sehingga hasil padi kurang maksimal. Kegiatan tersebut kemudian dilanjutkan dengan diskusi dan arahan dari staff BP3K Tanah Abang tentang kegiatan yang harus dilakukan untuk meningkatkan produksi padi pada musim tanam berikutnya. (AF/NL)