KAJIAN DAYA TAMPUNG BEBAN PENCEMARAN DAN DAYA DUKUNG DANAU TOBA UNTUK BUDIDAYA PERIKANAN
KAJIAN DAYA TAMPUNG BEBAN PENCEMARAN DAN DAYA DUKUNG DANAU TOBA UNTUK BUDIDAYA PERIKANAN
Sejak Danau Toba ditetapkan sebagai salah satu destinasi utama pariwisata, upaya pemulihan kualitas lingkungan kawasan ini semakin ditingkatkan. Upaya pemulihan mencakup wilayah daratan dan perairan, utamanya ditujukan terhadap pencegahan perambahan hutan, pengelolaan limbah domestik dan pengendalian budidaya perikanan. Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Pemerintah Kabupaten se-kawasan Danau Toba sempat mewacanakan penghilangan budidaya perikanan dari Danau Toba. Namun, hal itu urung direalisasikan karena lemahnya dukungan peraturan perundang-undangan. Berbagai pihak telah melakukan perhitungan daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup Danau Toba, khususnya untuk budidaya perikanan diantaranya, Lukman dan Hamdani (2011) dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Badan Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Utara (BLH-SU), 2012, serta Josh Oakley (2016) dari University of Rhode Island, serta yang terakhir di tahun 2021 Tim CARE IPB juga melakukan kajian kualitas air dan daya dukung. [gview file=”https://caredev.ipb.ac.id/wp-content/uploads/2022/02/Bahan-upload-Naskah-akademik-1.pdf”]